Ilmu Kelautan Perikanan

Blog tentang berbagai macam ilmu kelautan dan perikanan

  • Home
  • About
  • Contact
  • Privacy Policy
Home » Archive for 2015

Tuesday, 23 June 2015

Contoh Laporan PKL Kapal Ikan Purse Seine (BAB I - Bagian 2)

Contoh Laporan PKL Kapal Ikan Purse Seine (BAB I - Bagian 2)

pkl di kapal purse seine


B. Tujuan

Adapun tujuan dari Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) akhir ini adalah sebagai berikut :
1. Memenuhi tuntutan kurikulum SUPM Negeri Kotaagung semester V
2. Mengetahui teknik pengoperasian alat tangkap purse seine
3. Mengetahui karakteristik daerah penangkapan ( fishing ground ) pada alat tangkap purse seine
4. Membandingkan antara teori yang didapat di sekolah dengan kenyataan yang ada di lapangan
5. Melatih sikap agar mampu berkomunikasi dan menyesuaikan diri dengan masyarakat

C. Manfaat 

1. Siswa dapat memenuhi tuntutan kurikulum SUPM Negeri Kotaagung pada semester V
2. Dapat menambah pemahaman tentang alat tangkap purse seine dan cara pengoperasiannya
3. Siswa dapat mengetahui karakteristik daerah penangkapan ( fishing ground ) pada alat tangkap purse seine
4. Siswa dapat menerapkan pengetahuan yang didapat dari sekolah kemudian diterapkan di lapangan, begitu pula sebaliknya
5. Dapat menumbuhkan jiwa persaudaraan dan dapat menambah pengalaman baik di dunia kerja maupun dalam pergaulan dengan masyarakat

D. Potensi Wilayah

Juwana merupakan kota di pesisir utara pulau Jawa dengan luas wilayah sekitar 5.593 ha (55,93 km²). Kota Juwana merupakan kota terbesar kedua di Kabupaten Pati setelah Pati. Secara geografis kota Juwana berrbatasan dengan Laut Jawa di sebelah utara, sebelah timur berbatasan dengan kecamatan Batangan, sebelah selatan berbatasan dengan kecamatan Jakenan dan kecamatan Pati, dan sebelah barat berbatasan dengan kecamatan Wedarijaksa. Kota ini juga dilalui oleh sungai Juwana (disebut juga sungai Silugonggo) yang menjadi daerah aliran sungai waduk Kedungombo. Sungai terbesar di Kabupaten Pati ini tiap tahun mengakibatkan banjir termasuk di kota Juwana. 

Jumlah penduduk kecamatan Juwana sebanyak 87.484 jiwa (2006) yang terdiri atas 43.565 jiwa laki-laki dan 43.919 jiwa penduduk perempuan. Mayoritas penduduk kecamatan Juwana bermata pencarian sebagai nelayan. Karena di Juwana terdapat pelabuhan perikanan yang bertempat di desa Bajomulyo. Pelabuhan perikanan ini merupakan Pelabuhan Perikanan Daerah (PPD), tetapi kualitas pelabuhan ini dapat dibilang setara dengan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN). Hal ini dapat dilihat dari fasilitas yang terdapat di sekitar pelabuhan seperti : tempat pelelangan ikan (TPI), tempat pengisian bahan bakar, bengkel tempat docking, pabrik es dan pabrik garam. Tujuannya sebagai media penunjang kapal penangkap ikan saat melakukan pelayaran. Di pelabuhan ini terdapat kapal-kapal perikanan dengan berbagai ukuran dan jenis alat tangkap yang berbeda-beda mulai dari purse seine, long line, pukat ikan, bagan apung dan bagan tetap.

Daerah penangkapan ikan di sekitar perairan Laut Jawa dan Selat Makassar merupakan daerah penangkapan ikan yang sangat cocok bagi kapal-kapal dengan alat tangkap purse seine. Karena daerah tersebut tidak berkarang melainkan berlumpur dan masih terdapat sumber daya perikanan yang memadai. Sehingga keadaan tersebut memberikan peluang bagi para nelayan untuk mendapatkan hasil tangkapan yang maksimal. Adapun produksi hasil tangkapan kapal-kapal Juwana dapat dilihat pada  tabel di bawah ini :

Tabel 1. Hasil produksi

Uraian

Tahun 2007

Tahun 2008
Naik / Turun
Jumlah
( % )
Produksi( Kg)
33.493.378,00
31.512.789,00
1.926.589,00
6,11
Harga (Rp)
115.695.755.500,00
164.480.203,00
48.784.447.800,00
42,17
Sumber : KUD. Sarono Mino
0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Anas Rosyid Alamsah
21:21

Contoh Laporan PKL Kapal Ikan Purse Seine (BAB I - Bagian 1)

BAB I. PENDAHULUAN

PKL di kapal ikan purse seine
PKL di Kapal Ikan Purse Seine

A. Latar Belakang

Indonesia merupakan negara kepulauan dengan sekitar 70% wilayahnya terdiri dari perairan, Indonesia memiliki sumber daya perikanan yang sangat besar dan mengagumkan. Potensi perikanan yang besar tersebut tentunya akan menumbuhkan banyak jenis usaha bagi masyarakat Indonesia. Terutama bidang perikanan laut yang potensial namun masih belum dimanfaatkan secara optimal.  (Direktorat Bina Sumber Hayati Perikanan 1993).

Potensi laut Indonesia yang amat kaya harus dikelola dan dikembangkan secara maksimal. Agar tidak terjadi kerusakan terhadap potensi laut, dalam mengelolanya dibutuhkan sumber daya manusia yang terampil dan professional. Salah satu sumber daya perikanan laut yang paling diperlukan oleh manusia adalah ikan. Dan salah satu daerah yang sangat potensial bagi usaha penangkapan ikan adalah di perairan Laut Jawa, karena sebagian besar dasar perairannya adalah berlumpur dan tidak berkarang. Daerah ini sangat cocok untuk daerah penangkapan ikan dengan alat tangkap purse seine. Pukat cicncin (purse seine) merupakan alat tangkap yang efektif yang banyak digunakan oleh nelayan-nelayan skala menengah ke bawah.

Menurut Ayodhya (1975), ikan yang menjadi tujuan penangkapan purse seine adalah ikan-ikan “pelagic choaling species” yang berarti ikan-ikan tersebut haruslah membentuk gerombolan (schoal) berada dekat dengan permukaan air (sea surface), dan jarak antara ikan yang satu dengan yang lainnya harus saling berdekatan. Prinsip penangkapan ikan dengan alat tangkap purse seine adalah dengan melingkari gerombolan ikan dengan jaring, sehingga jaring tersebut membentuk dinding vertikal, dengan demikian gerakan ikan secara horizontal bisa dihalangi. Setelah itu bagian bawah jaring dikerutkan, sehingga ikan tidak lari ke arah bawah jaring. 

Untuk dapat mengetahui secara jelas mengenai operasi penangkapan ikan dengan kapal purse seine, khususnya pada Pelabuhan Perikanan Daerah (PPD) Juwana, maka pada semester V ini siswa tingkat III jurusan Nautika Perikanan Laut, Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Kota agung di wajibkan untuk melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada Pelabuhan Perikanan Daerah (PPD) Juwana, yang terletak di desa Bajomulyo, kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa tengah. dan laporan ini di susun sebagai pertanggung jawaban setelah melaksanakan kegiatan praktek kerja lapangan.

0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Anas Rosyid Alamsah
21:10

Sunday, 21 June 2015

Manfaat Ikan Kembung Yang Luar Biasa

Manfaat Ikan Kembung Yang Luar Biasa - Ikan yang sangat populer di kalangan ibu-ibu ini sebenernya perutnya gak sekembung namanya lho. Entah dari mana sejarahnya ikan ini bisa dinamai ikan kembung. Tapi ya sudahlah, udah dari zaman nenek moyang namanya ikan kembung yaudah gak usah diubah lagi namanya. 
ikan kembung
Ikan Kembung

Banyak yang belum tau kalo ternyata ikan kembung memiliki kandungan omega 3 lebih tinggi dari ikan salmon. Omega 3 adalah favorit para orang tua untuk mengoptimalkan kesehatan dan pertumbuhan anaknya. 

Selain omega 3, ikan kembung juga mengandung banyak kalsium, lemak, vitamin A, vitamin B dan protein. Dalam 100 gram ikan kembung segar, nutrisi yang terkandung adalah sebagai berikut :


  1. Protein (22 gram)
  2. Lemak (1 gram)
  3. Kalori (103 kal)
  4. Kalsium (20 mg)
  5. Fosfor (200 mg)
  6. Besi (1 mg)
  7. Vitamin A (30 IU)
  8. Vitamin B1 (0,05 mg)
  9. Air (76 gram)

Manfaat Ikan Kembung :

1. Mengontrol Tekanan Darah
Konsumsi ikan kembung minimal 2 hari sekali akan menurunkan dan menstabilkan tekanan darah. Untuk mencegah rasa bosan karena terlalu sering mengkonsumsi ikan kembung, coba variasikan cara mengolahnya dengan berbagai bumbu.

2. Menyehatkan Jantung
Kandungan omega 3 yang tinggi pada ikan kembung sangat berkhasiat untuk mengurangi resiko penyakit jantung, apalagi jika disertai olahraga yang teratur.

3. Meninggikan Badan
Khasiat ikan kembung untuk meninggikan badan ini berlaku khususnya untuk anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan.

4. Menurunkan Kolesterol
Omega 3 selain menyehatkan jantung juga dipercaya berkhasiat untuk menurunkan kolesterol.

5. Menyehatkan Mata
Satu lagi khasiat dari omega 3 yang terkandung pada ikan kembung adalah mampu membuat mata menjadi lebih sehat, terutama untuk anak-anak.

Ayo tunggu apa lagi, serbu ikan kembung dari tangan nelayan atau di pasar tradisional maupun supermarket. Khasiatnya yang luar biasa ini bisa kita dapatkan dengan harga yang sangat terjangkau. 
Baca juga 5 Ikan Terbaik Untuk Dibuat Abon

0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Anas Rosyid Alamsah
10:30

Sunday, 31 May 2015

5 Tips Jitu Lulus Ujian Ankapin 2

5 Tips Jitu Lulus Ujian Ankapin 2 

Halo teman-teman, ada yang masih melek jam segini ? Pasti masih ada dong.. Mungkin ada yang melek sambil ngopi, ngobrol sama temen, atau malah ada yang lagi belajar, wah hebat. 

Lulus Ujian Ankapin 2

Kali ini saya akan membagikan tips yang mungkin bisa membantu teman-teman calon perwira yang akan melaksanakan ujian ANKAPIN 2. Tips ini adalah rangkuman dari hasil pengalaman pribadi saya dan beberapa orang teman seperjuangan saya, berikut ini tipsnya.

Tips Jitu Lulus Ujian Ankapin 2 :

  1. Berdo'a
    Ini yang paling utama ya jangan sampe lupa. Gimanapun tekunnya kita belajar, kalo nggak dibarengi sama do'a ya jangan terlalu berharap bisa lulus ujian, ingat apapun bisa terjadi karena kehebatan kekuatan do'a lho.

  2. Jaga Kesehatan
    Materi yang akan diujikan nanti bakalan bikin otak kita bekerja lebih keras dari biasanya, apalagi bidang Pelayaran Datar. Soal 1 jawabannya bisa 2 sampe 3 lembar men. Jadi, jangan lupa juga untuk jaga kesehatan ya, kurangi aktivitas terlalu berat sebelum dan saat ujian. 

  3. Cari Referensi Soal
    Soal ujian ANKAPIN 2 dari tahun ke tahun nggak akan jauh beda kok, beneran lho. Berdasarkan pengalaman, soal yang saya kerjain waktu ujian ANKAPIN 2 ternyata cuma dibalik nomernya aja dari soal tahun lalu dan 2 tahun sebelumnya. Kecuali unuk beberapa bidang memang ada soal-soal yang baru dan lumayan beda, tapi bedanya juga nggak jauh kok.
    Di internet juga banyak yang menyediakan contoh soal ujian ANKAPIN 2, salah satunya di blog ini. Baca Soal ujian ANKAPIN 2 (Komunikasi), Soal ujian ANKAPIN 2 Olah Gerak Kapal (OGK), Soal ujian ANKAPIN 2 Daerah, metode dan teknik penangkapan ikan.

  4. Cari Materi Tambahan
    Ini juga penting untuk menanggulangi kalo ada soal baru yang beda dari tahun sebelumnya. Kita bisa dapet materi tambahan dari guru, teman, ataupun senior.  

  5. Yakin dan Percaya
    Kalo keempat poin di atas udah dijalani semua, terakhir yang wajib dilakuin adalah yakin dan percaya sama kemampuan dirimu. Keyakinan kita bakalan nambah semangat yang bikin kita sukses ngerjain soal-soalujian.
Oke sekian dulu ya tips dari saya, silahkan dicoba dan semoga ujian ANKAPIN nya lulus semua dengan memuaskan, Aamiin...

0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Anas Rosyid Alamsah
02:16

Sunday, 17 May 2015

Cara Membuat Peyek Renyah Isi Abon

Cara Membuat Peyek Renyah Isi Abon


Halo teman-teman. Pernah makan peyek ? Hampir semua orang pasti pernah dong mencicipi renyahnya cemilan ini. Peyek adalah makanan yang sangat mudah dibuat sehingga seringkali kita melihat eksistensi peyek dalam setiap acara. Jenis peyek pun bermacam-macam, mulai dari yang paling sering kita jumpai yaitu peyek kacang, peyek teri, peyek kedelai, peyek kacang hijau, peyek ikan, dan masih banyak lagi jenis-jenis peyek lainnya. 

Kalau peyek sudah tidak asing lagi untuk teman-teman, lalu bagaimana dengan abon? Pastinya abon juga sudah bukan menjadi makanan yang langka bagi masyarakat. Seperti peyek, abon juga banyak jenisnya, seperti abon sapi yg paling banyak dijumpai di toko-toko, abon ayam, abon kambing, hingga abon ikan yang tentunya rasa dan manfaatnya juga sangat luar biasa.

Baiklah kali ini saya akan memperkenalkan produk hasil eksperimen saya yang mungkin sebagian dari teman-teman sudah tahu, tapi saya yakin sebagian besar juga banyak yang belum tahu. Oke langsung saja inilah hasil eksperimen saya beserta cara membuatnya, namanya PEYEK ABON.

peyek abon renyah
peyek abon renyah


Cara Membuat Peyek Abon :

Bahan peyek abon :

  • Tepung beras (1000 gram)
  • Ketumbar (4 sdm)
  • Bawang Putih (15 siung)
  • Kencur (2 cm)
  • Garam (secukupnya)
  • Air (secukupnya)
  • Abon Ikan (250 gram) 


Cara membuat peyek abon :

  1. Haluskan ketumbar, bawang putih, kencur, dan garam.
  2. Siapkan wadah untuk membuat adonan
  3. Masukkan tepung beras dan bumbu yang sudah dihaluskan, aduk sampai merata
  4. Tuang air sedikit demi sedikit ke dalam adonan sambil diaduk perlahan
  5. Masukkan abon ke dalam adonan
  6. Panaskan minyak di atas api kecil, goreng adonan peyek abon dengan cara menuangkan adonan menggunakan sendok sayur mulai dari bagian pinggir wajan, bentuk adonan jangan terlalu tebal
  7. Goreng sampai setengah matang kemudian angkat dan tiriskan
  8. Diamkan peyek abon yang sudah digoreng selama 8-12 jam 
  9. Goreng peyek abon yang sudah didinginkan tadi dengan api sedang secara cepat, angkat dan tiriskan
  10. Peyek Abon siap untuk disajikan

Catatan :

  • Untuk hasil peyek abon yang maksimal, keringkan lagi peyek abon dengan spinner untuk mengurangi kadar minyak dalam peyek abon
  • Abon yang akan digunakan untuk membuat peyek sebaiknya jangan terlalu kering
  • Bagi teman-teman yang suka pedas, boleh ditambahkan cabai secukupnya
  • Peyek abon ini memiliki rasa yang unik lho, renyah di luar serta gurih dan sedikit manis di dalam.

    Silahkan dicoba untuk teman-teman yang penasaran dengan rasa uniknya.  Semoga bermanfaat.


0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Anas Rosyid Alamsah
06:57

Friday, 15 May 2015

10 Contoh Soal Ujian Ankapin 2 (Olah Gerak Kapal)

10 Contoh Soal Ujian Ankapin 2 (Olah Gerak Kapal)

Pada artikel sebelumnya saya sudah membahas contoh soal ujian ANKAPIN 2 untuk bidang Komunikasi dan Daerah, Metode, dan Teknik Penangkapan Ikan. Kali ini saya akan membahas contoh soal ujian ANKAPIN 2 untuk bidang Olah Gerak Kapal. Oke langsung saja berikut ini contoh soal dan jawabannya :

ujian ankapin 2
ujian ankapin 2


Soal Pilihan Ganda
  1. Kecepatan kapal ketika berputar bergantung kepada . . . .
    a. Bentuk dan ukuran daun kemudi
    b. Tungging atau tonggak kapal
    c. Momen kemudi
    d. Keadaan seimbang
  2. Crash stop adalah cara menghentikan kapal dengan . . . .
    a. Menghentikan mesin kapal saja hingga berhenti
    b. Menghentikan mesin kemudian menggerakkan mesin mundur hingga kapal berhenti
    c. Menurunkan jangkar
    d. Memutar kemudi secara penuh
  3. Pada kedalaman perairan kurang dari 25 m, sebaiknya tali jangkar diarea sepanjang . . . .
    a. Tiga kali kedalaman laut
    b. Satu setengah kali kedalaman laut
    c. Enam kali kedalaman laut
    d. Sepuluh kali kedalaman laut
  4. Jarak henti sebuah kapal lebih kurang . . . .
    a. Dua kali panjang kapal
    b. Tiga kali panjang kapal
    c. Empat kali panjang kapal
    d. Lima kali panjang kapal
  5. Rantai kapal satu segel panjangnya lebih kurang . . . .
    a. 25 meter
    b. 50 meter
    c. 75 meter
    d. 100 meter
  6. Akibat dari kapal yang sedang berlabuh merewang adalah. . . . .
    a. Jangkar dapat terlepas dari dasar laut
    b. Menabrak kapal yang ada di dekatnya
    c. Rantai jangkar putus
    d. Semuanya benar
  7. Pada saat operasi penangkapan dengan purse seine, setelah selesai melingkarkan jaring maka kedudukan kapal harus . . . .
    a. Di bawah angin
    b. Di bawah arus
    c. Di atas angin
    d. Di atas arus
  8. Apabila rantai jangkar sulit untuk di tarik (hiboob), maka tindakan yang seharusnya dilakukan adalah . . . .
    a. Area kembali rantai jangkar tersebut sampai jangkar tercabut
    b. Kencangkan rantai jangkar pada stopper, kapal maju sampai jangkar tercabut
    c. Kencangkan rantai jangkar pada stopper, kapal mundur sampai jangkar tercabut
    d. Putus rantai jangkar
  9. Yang merupakan pengaruh dalam saat olah gerak kapal adalah . . . .
    a. Bentuk badan kapal di bawah air
    b. Arus dan gelombang
    c. Dalam dan lebar perairan
    d. Kecepatan kapal
  10. Jika terjadi arus dan angin searah, maka posisi olah gerak kapal pole and line pada saat memancing adalah . . . .
    a. Melintang angin dan arus
    b. Di bawah angin dan arus
    c. Di atas angin dan arus
    d. Searah angin dan arus
Kunci Jawaban :
  1. a
  2. b
  3. b
  4. d
  5. a
  6. d
  7. c
  8. a
  9. a
  10. d
Oke teman-teman, itulah tadi contoh soal ujian ANKAPIN 2 bidang Olah Gerak Kapal. Semoga dapat dijadikan tambahan untuk bahan belajar dan semoga bermanfaat ya. Sampai jumpa lagi.
Baca juga Tips Jitu Lulus Ujian ANKAPIN 2.
0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Anas Rosyid Alamsah
21:22

Thursday, 14 May 2015

Cara Mendapat Gaji Lebih Besar Dari Kapten

Cara Mendapat Gaji Lebih Besar Dari Kapten

Banyak pelaut pemula atau anak praktek yang mengeluhkan gajinya yang tidak sesuai dengan beratnya pekerjaan di kapal, terutama untuk kapal ikan. Tapi namanya juga pemula atau anak praktek ya mau tidak mau harus sabar dan menerima apa adanya. Dan kembali lagi pada hakikat pekerjaan memang tidak ada yang mudah, apalagi yang sudah memutuskan untuk bekerja di kapal. 

Tapi tenang saja teman-teman, jangan berkecil hati dulu ya. Kali ini saya akan membagikan tips bagaimana caranya mendapatkan gaji lebih besar dari kapten, Wow! Memang terlihat berlebihan dan agak mustahil ya seorang pelaut pemula atau anak praktek bisa mendapatkan gaji melebihi kapten. Tapi saya yakin, dengan niat yang kuat dan usaha yang sungguh-sungguh tidak ada yang tidak mungkin bukan ?

Tips ini saya tulis berdasarkan pengalaman dan observasi saya secara langsung saat masih praktek di kapal purse seine tradisional berukuran 100 GRT. Baiklah langsung saja berikut ini adalah tips bagaimana caranya mendapat gaji lebih besar dari kapten.

  1. Bawa Pancing
    Pancing adalah alat paling penting kalau kita ingin dapat tambahan uang saat berlayar. Memancing dilakukan saat istirahat dan kapal sedang berlabuh jangkar. Ada dua jenis pancing yang paling efektif digunakan yaitu :

    - Pancing ikan dasar, digunakan untuk memancing jenis ikan demersal. Panjang tali pancing disesuaikan dengan kedalaman laut. Persiapkanlah tali pancing dengan panjang 50-100 m dan bawalah tali cadangan, karena pancing tidak selalu turun ke bawah secara vertikal atau tegak lurus. Saat arus kuat, pancing akan sedikit terbawa arus secara horizontal. 


    Pancing ini tentunya dilengkapi dengan pemberat yang cukup kuat akan tetapi tidak terlalu berat. Sasaran utama pancing ikan dasar adalah ikan-ikan berkelas seperti kakap dan kerapu yang harganya cukup tinggi.

    - Pancing cumi, pastinya digunakan untuk memancing cumi. Berbeda dengan pancing ikan dasar, pancing cumi menggunakan umpan buatan yang sudah didesain sedemikian rupa sehingga saat cumi mendekati umpan, tubuhnya akan tersangkut pada kawat yang ada pada umpan buatan tersebut. Butuh keahlian khusus untuk dapat memancing cumi dengan baik. Tapi dengan sering berlatih, lama-kelamaan kita juga pasti bisa kok memancing cumi dengan baik.


    Ikan atau cumi hasil dari kita memancing kemudian disimpan di dalam palka (lubang penyimpanan ikan / es / garam di tengah kapal). Saat ada kapal penampung datang, jual hasil pancingan kita tadi ke kapal penampung dan kita akan langsung menerima uang cash. Lumayaan..
  2. Buat Cumi Kering


    Salah satu hasil tangkapan purse seine yang jadi rebutan adalah cumi. Karena biasanya setiap kali setting, cumi yang didapat hanya sedikit dan kapten tidak memerintahkan cumi untuk disimpan ke dalam palka. Untuk yang satu ini, dibutuhkan kecepatan mata dan tangan saat melakukan penyortiran ikan. Begitu lihat cumi diantara tumpukan ikan, langsung sikat jangan tunggu lama-lama. Sembunyikan cumi di tempat yang tidak diketahui orang lain dan jangan sekali-kali dikantongi ya. Pernah dulu salah seorang teman praktek saya mengantongi cumi dan yang terjadi setelahnya adalah bagian paha hingga lutut jadi gatal-gatal, waduuh..
    Setelah semua pekerjaan selesai, jangan buru-buru mandi dulu. Ambil cumi kita dari tempat persembunyian tadi, bersihkan, dan sayat bagian tengahnya hingga cumi bisa dilebarkan seperti layangan. Jemur cumi selama 2-3 hari atau hingga kering. Jangan lupa, setiap sore setelah cumi dijemur, simpan cumi pada tempat khusus. Biasanya ada juga ABK yang membuat cumi kering, jadi jangan sampai tertukar.
    Saat trip pelayaran selesai dan kapal sandar di dermaga, segeralah jual cumi kering yang sudah kita kumpulkan tadi di pelabuhan atau kepada siapapun yang ingin membelinya. Harga cumi kering ini cukup tinggi juga lho, sekitar 100-160 ribu per kilo. 

Kedua cara di atas jika kita lakukan akan menjadi penghasilan tambahan yang cukup besar untuk kita. Dan jika kita melakukannya dengan sungguh-sungguh, bukan hal yang mustahil jika pendapatan kita akan lebih besar dari kapten kita.
Sebagai catatan, tips atau cara yang sudah saya uraikan di atas sudah terbukti diterapkan di kapal purse seine tradisional. Untuk kapal trawl, long line, pole and line, dll, tentunya akan berbeda lagi caranya. 

Oke, sampai disini dulu tips dari saya. Semoga dapat bermanfaat bagi teman-teman semua. Tips ini saya buat bukan untuk menyombongkan diri atau merendahkan kapten. Tips ini saya buat sebagai motivasi kepada teman-teman yang sedang dan akan berkerja di kapal purse seine khususnya. Sampai jumpa lagi pada artikel berikutnya. 
0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Anas Rosyid Alamsah
19:59

Wednesday, 13 May 2015

Cara Membuat Kerupuk Ikan Renyah & Gurih

Cara Membuat Kerupuk Ikan Renyah & Gurih

Siapa yang tidak kenal dengan kerupuk ? Cemilan renyah nan gurih ini merupakan makanan favorit masyarakat Indonesia maupun Mancanegara yang sudah mencicipi rasanya. Sepertinya tidak ada bosannya ya masyarakat dengan kerupuk. 
Kerupuk di Indonesia memiliki banyak jenis dan variasi rasa, salah satunya adalah kerupuk ikan. Dan kali ini saya akan membagikan resep bagaimana cara membuat kerupuk ikan.

cara membuat kerupuk ikan


Bahan : 
  • Lumatan daging ikan 20% (1kg/1000 gr)

Bahan pembantu dan bahan tambahan  :
  • Tepung tapioca 80% (4kg/4000 gr)
  • Garam 2.5% (125 gr)
  • Bawang putih                          2.5% (125 gr)
  • MSG 0.7% (35 gr)
  • Gula halus 0.5% (25 gr)
  • Soda kue         0.1% (5 gr)
Cara membuat :
  1. Pelumatan daging
    Daging ikan dilumatkan dengan menggunakan alat pelumat daging (grinder) atau dilumatkan secara manual dengan cara dicincang menggunakan pisau.
  2. Pembuatan bubur ikan
    Daging ikan yang sudah lumat kemudian ditambahkan 2.5% garam, 2.5% bawang putih yang sudah dihaluskan, 0.5% gula, 0.7% vetsin, 0.1% soda kue dari total jumlah tepung dan ikan yang digunakan
  3. Pembuatan tajin
    Perbandingan antara daging ikan dan tepung tapioca dalam pengolahan kerupuk ini adalah 1:4.  Ambil tepung sebanyak 10% dari jumlah tepung kemudian larutkan dalam air dingin hingga tepung larut dalam air (jumlah air yang digunakan sesuai dengan jumlah tepung yang akan dilarutkan).  Panaskan air (+ 50 % dari total jumlah tepung dan ikan yang digunakan) hingga mendidih, selanjutnya tuang air panas tersebut sedikit demi sedikit ke dalam tepung yang sudah dilarutkan, sambil diaduk cepat sampai larutan tepung menjendal menyerupai lem yang berwarna putih bersih. Air panas yang disediakan tidak selalu harus habis, penambahan air dihentikan pada saat larutan sudah mulai menjendal.
  4. Pembuatan adonan
    Campurkan bubur ikan kedalam tajin dan diaduk, kemudian tambahkan tepung tapioca sedikit demi sedikit serta diaduk sampai homogen.  Penambahan tepung dilakukan sampai adonan bila dipegang tidak lengket di tangan.
  5. Pencetakan
    Adonan dicetak sesuai dengan bentuk yang diinginkan.
  6. Pengukusan
    Pengukusan dilakukan selama 30 menit atau sampai matang.  Kerupuk dianggap matang bila adonan yang dikukus ditusuk dengan lidi tidak lengket.  Kemudian kerupuk didinginkan pada suhu ruang selama 1 malam.  Hal ini dimaksudkan agar kerupuk menjadi keras dan memudahkan dalam proses pemotongan.
  7. Pemotongan dan Pengeringan
    Kerupuk yang sudah kering dipotong-potong sesuai dengan ketebala yang diinginkan. Selanjutnya dilakukan pengeringan dengan penjemuran di bawah sinar matahari dengan menggunakan para-para sampai kering.  Lama pengeringan kira-kira satu sampai dua hari.
  8. Penggorengan
    Setelah kerupuk kering, kemudian dilakukan penggorengan dengan pemanasan pada suhu 200ºC atau sampai kerupuk mengembang
  9. Pengemasan
    Kerupuk dikemas sesuai kebutuhan, dalam bentuk mentah maupun matang
Catatan : Ikan yang paling baik dibuat kerupuk adalah jenis ikan dengan tekstur daging lembut dan memiliki kadar air serta kadar minyak yang sedikit (Contoh : Tenggiri, Marlin, Gabus, Belida, dll)

Oke teman-teman, itulah tadi cara membuat kerupuk ikan renyah dan gurih. Silahkan dicoba resepnya dan jangan lupa berbagi dengan teman-teman yang lain ya. Semoga bermanfaat.

3
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Unknown
23:31

Tuesday, 12 May 2015

5 Ikan Terbaik Untuk Dibuat Abon

5 Ikan Terbaik Untuk Dibuat Abon

Jika sebelumnya saya sudah membahas bagaimana cara membuat abon ikan dan cara membuat peyek abon, kali ini saya akan membahas tentang jenis ikan terbaik yang cocok untuk dibuat menjadi abon. Berdasarkan referensi dari beberapa tulisan dan dengan melakukan observasi secara langsung, akhirnya saya mendapat 5 ikan terbaik untuk dibuat abon. Kelima ikan ini saya pilih dengan beberapa pertimbangan, yaitu dari segi ketersediaan ikan, harga ikan, rasa ikan, dan tingkat kesulitan dalam pengolahan ikan menjadi abon. Berikut ini adalah 5 ikan terbaik untuk dijadikan abon :


  1. Lele  
    Lele merupakan ikan yang mampu bertahan hidup hampir di semua daerah di Indonesia. Lele juga tergolong ikan yang mudah dibudidayakan karena daya tahan tubuhnya yang kuat, oleh karena itu lele menjadi salah satu ikan yang selalu tersedia di pasaran karena periode budidaya yang singkat, hanya 2-3 bulan saja. 
    Semakin hari semakin banyak orang berinovasi membuat berbagai macam olahan dari lele, baik itu olahan basah maupun olahan kering yang tahan lama. Pecel lele, lele bakar berbagai macam bumbu, kerupuk lele, stik lele, brownies lele, abon lele, dll
    lele ikan terbaik untuk dibuat abon
    lele
    Untuk diolah menjadi abon, cara pembuatannya memang tak semudah abon dari jenis ikan laut, karena lele memiliki kadar air yang lebih banyak dari jenis ikan laut. Dari segi rasa pun lele bukan yang terbaik.  Akan tetapi jika ditinjau dari segi ketersediaan ikan dan harga belinya, lele menempati urutan pertama dalam daftar ini.
  2. Marlin
    Marlin (setuhuk) atau lebih dikenal masyarakat dengan nama nibung adalah ikan yang memiliki rasa cukup istimewa. Tekstur dagingnya yang berserat serta minim kadar air dan minyak membuat marlin sangat mudah untuk diolah menjadi berbagai macam produk, salah satunya abon. Dari kelima ikan yang saya pilih disini, marlin adalah ikan yang paling mudah untuk diolah menjadi abon.
    Dan jika ditinjau dari segi harga, marlin bisa dikatakan ikan yang tidak terlalu mahal. Akan tetapi dari segi ketersediaan, marlin masih kalah dari lele, karena ada banyak faktor yang membuat marlin tidak bisa dipastikan tersedia setiap hari.
    nibung ikan terbaik untuk dibuat abon
    nibung

  3. Tenggiri
    Untuk ikan yang satu ini saya rasa sudah tidak diragukan lagi kelezatannya. Tenggiri adalah ikan yang paling digemari orang-orang yang memiliki imajinasi tinggi dalam bidang pengolahan. Teksturnya yang lembut tapi tidak kenyal membuat tenggiri mudah diolah menjadi berbagai macam produk basah dan kering, termasuk abon tentunya.
    Sama halnya dengan nibung, ketersediaan tenggiri juga belum bisa dikatakan stabil. Selain itu harga ikan tenggiri juga cukup mahal, sedikit lebih mahal dari marlin.

    tenggiri
    tenggiri
  4. Gabus
    Ikan air tawar yang memiliki kepala mirip kepala ular ini juga memiliki rasa yang gurih lho. Karena rasanya yang khas, banyak produsen kerupuk dan pempek menggunakan ikan gabus sebagai bahan utamanya. Ikan gabus memiliki harga yang lebih tinggi dari ikan lele dan tingkat ketersediaannyapun lebih rendah.
    Tekstur daing ikan gabus sangat lembut, memiliki sedikit kadar air, hampir menyerupai tekstur daging ikan tenggiri. Berdasarkan tingkat kesulitannya, ikan gabus adalah ikan air tawar yang paling mudah diolah menjadi abon.

    gabus
    gabus
  5. Nila
    Nila termasuk salah satu ikan air tawar yang mudah ditemukan di setiap daerah. Perkembangbiakannyapun sangat cepat, dan daya tahan tubuhnya juga tinggi. Di beberapa daerah di Indonesia, nila dianggap sebagai ikan yang rakus dan merugikan. Padahal, jika kita bisa memanfaatkannya dengan baik, nila akan menjadi banyak produk olahan berkualitas.
    Harga ikan nila juga tergolong murah, tidak jauh berbeda dengan harga ikan lele. Akan tetapi, jika diolah menjadi abon, tingkat kesulitannya lebih tinggi karena nila memiliki banyak duri. Nila yang berukuran besar lebih baik dan lebih mudah diolah dibandingkan yang berukuran kecil.
    nila
    Oke teman-teman itulah tadi 5 ikan terbaik untuk dibuat abon (versi saya). Semoga bermanfaat dan dapat dijadikan referensi bagi yang ingin membuat abon ikan. Sampai jumpa lagi.

6
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Unknown
20:57

Monday, 11 May 2015

7 Alat Tangkap Ikan Paling Populer Di Indonesia

7 Alat Tangkap Ikan Paling Populer Di Indonesia


Ada yang tahu berapa banyak jenis alat tangkap ikan di Indonesia ? Puluhan atau bahkan ratusan jenis alat tangkap ikan ada di indonesia. Mengapa begitu banyak ? Jawabannya adalah karena Indonesia merupakan negara yang 2/3 wilayahnya merupakan perairan, sehingga potensi sumber daya perairan (terutama perikanan) di Indonesia sangatlah besar. Potensi besar inilah yang kemudian mendorong masyarakat untuk mengeksplorasinya dengan berbagai cara, salah satunya dengan melakukan kegiatan penangkapan ikan. Berbagai macam alat tangkap pun digunakan, baik itu yang sudah ada sejak zaman dahulu maupun alat tangkap yang dimodifikasi atau dibuat dengan kreatifitas sendiri. 

Nah, kali ini saya akan membahas 7 jenis alat tangkap ikan paling populer yang ada di Indonesia. Ketujuh alat tangkap tersebut akan saya uraikan di bawah ini :

alat tangkap purse seine
alat tangkap purse seine


  1. Purse Seine
    Purse seine bisa dikatakan sebagai alat tangkap nelayan semua kalangan, karena ukuran kapal yang dapat mengoperasikan alat tangkap ini cukup universal. Mulai dari puluhan GRT hingga ukuran maksimal sebuah kapal penangkap ikan mampu mengoperasikan alat tangkap ini. Sasaran utama alat tangkap purse seine adalah jenis ikan pelagis kecil dan besar. Alat tangkap purse seine juga dapat dioperasikan pada perairan dekat pantai maupun samudera.

  2. Trawl
    Alat tangkap ini sebenarnya tergolong alat tangkap yang tidak ramah lingkungan, karena teknik pengoperasiannya dengan cara menyeret jaring di dasar perairan sehingga dapat merusak ekosistem dasar perairan. Untuk di Indonesia, trawl hanya boleh dioperasikan di perairan Indonesia bagian timur dengan karakteristik dasar perairan yang berpasir atau berlumpur. Sasaran utama alat tangkap ini adalah udang. 

  3. Long Line
    Jika bicara alat tangkap yang ramah lingkungan, long line adalah juaranya. Artikel tentang long line sudah saya bahas sebelumnya, untuk membaca lagi silahkan klik disini. 

  4. Gill Net
    Gill net atau biasa disebut jaring insang adalah alat tangkap ikan yang dioperasikan dengan cara membentangkan jaring di perairan dengan bentuk persegi panjang. Tujuannya adalah agar ikan terperangkap dan insangnya tersangkut pada jaring. 

  5. Bagan
    Bagan biasa disebut jaring angkat (lift net), karena cara pengoperasiannya adalah dengan menurunkan dan mengangkat jaring secara vertikal. Jenis-jenis bagan antara lain : bagan apung, bagan tancap, dan bagan motor.

  6. Pole and Line
    Pole and Line adalah alat tangkap yang teknik pengoperasiannya cukup mengasyikkan. Umpan yang digunakan untuk memancing adalah umpan buatan yang menarik perhatian ikan. Akan tetapi sebelumnya gerombolan ikan sudah dikumpulkan dengan rumpon dan umpan alami berupa ikan-ikan kecil ketika setting hendak dilakukan. Ketika dirasa gerombolan ikan sudah cukup banyak mendekat, pemancingan segera dilakukan dengan cepat. Umpan dimasukkan kedalam air kemudian jika ikan sudah memakan umpan buatan, pancing segera ditarik tinggi ke atas lalu ikan akan dengan sendirinya terlepas dari mata pancing dan jatuh ke geladak kapal. 

  7. Bubu
    Bubu merupakan alat tangkap tradisional yang cukup legendaris. Prinsip kerjanya adalah dengan cara menjebak ikan, sehingga ikan yang masuk ke dalam bubu sulit untuk keluar. Bubu umumnya terbuat dari bambu atau rotan dengan bentuk menyerupai kurungan burung.
Itulah 7 alat tangkap ikan paling populer di Indonesia. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan teman-teman. Sampai jumpa di artikel berikutnya.
6
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Unknown
11:58

Sunday, 10 May 2015

Kapal Tanker

Kapal Tanker


Halo teman-teman, bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat dan penuh semangat ya. Baiklah kali ini saya akan membahas sebuah kapal yang merupakan kapal idaman para pelaut setelah kapal Pesiar yaitu Kapal Tanker. Kapal Tanker adalah sebuah kapal yang dirancang untuk mengangkut muatan minyak bumi atau turunannya dalam bentuk curah. 

kapal tanker ulcc
kapal tanker


Berdasarkan muatannya, kapal tanker dibagi menjadi 3 yaitu :
  1. Oil Tanker
    Oil Tanker adalah jenis kapal tanker yang dibangun atau disesuaikan untuk mengangkut minyak curah. Ada 2 jenis oil tanker, yaitu Crude Tanker dan Product Tanker. Crude Tanker adalah tanker yang membawa muatan minyak mentah, sedangkan product tanker adalah tanker yang membawa muatan yang sudah diolah dari kilang. Ukuran Crude Tanker biasanya lebih besar dari Product Tanker. 

  2. Chemical Tanker
    Chemical Tanker adalah jenis kapal tanker yang dirancang untuk mengangkut bahan kimia. Chemical Tanker juga digunakan untuk mengangkut jenis bahan sensitif dengan standar kebersihan tankhi yang tinggi seperti minyak nabati, lemak, minyak sawit, soda kaustik, dan metanol.

  3. Liquified Natural Gas (LNG) Tanker 
    Liquified Natural Gas (LNG) Tanker adalah jenis kapal tanker yang dirancang untuk mengangkut muatan gas alam cair. 
Sedangkan berdasarkan ukurannya, kapal tanker dibagi menjadi 5 yaitu :
  1. Coastal Tanker
    LOA : 205 m
    Beam : 29 m
    Draft : 16 m
    Bobot mati : < 50.000 DWT
  2. Aframax
    LOA : 245 m
    Beam : 34 m
    Draft : 20 m
    Bobot mati :  50.001 - 80.000 DWT
  3. Suez-Max
    LOA : 285 m
    Beam : 45 m
    Draft : 23 m
    Bobot mati : 80.001 - 160.000 DWT
  4. VLCC (Very Large Crude Carrier)
    LOA : 350 m
    Beam : 55 m
    Draft : 28 m
    Bobot mati : 160.001 -  300.000 DWT
  5. ULCC (Ultra Large Crude Carrier)
    LOA :  415 m
    Beam : 63 m
    Draft : 35 m
    Bobot mati : > 300.000 DWT
Kapal Tanker adalah kapal yang menetapkan standar keselamatan yang sangat tinggi mengingat muatan yang dibawanya sangat berbahaya. Sekedar informasi untuk teman teman yang ingin bekerja di kapal tanker, persiapkan sertifikat keahlian seperti Basic Safety Training (BST), Proviciency in Survival Craft and Rescue Boat (PSCRB), Advance Fire Fighting (AFF), Medical First Aid (MFA), Tanker Familiarization (TF), Deck Watchkeeping (ANT-D). Ditambah lagi sertifikat keahlian untuk jenis kapal tanker tujuan teman-teman bekerja, siapkan salah satu sertifikat antara Oil Tanker (OT), Chemical Tanker (CT),  atau Liquified Gas Tanker (LGT).

Sekian gambaran singkat mengenai kapal tanker. Semoga bisa bermanfaat bagi teman-teman semua. Sampai jumpa di artikel berikutnya.

4
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Unknown
16:28

Saturday, 9 May 2015

Pakan Buatan

Pakan Buatan


Selamat pagi teman-teman. Kali ini saya akan membahas tentang pakan ikan. Ada dua jenis pakan ikan yaitu pakan alami dan pakan buatan. Kali ini saya akan membahas pakan buatan. Selamat menyimak...

Bentuk pakan buatan ditentukan oleh kebiasaan makan ikan.



a)  Larutan, digunakan sebagai pakan burayak ikan dan udang (berumur 2-30 hari). Larutan ada 2 macam, yaitu : (1) Emulsi, bahan yang terlarut menyatu dengan air pelarutnya; (2) Suspensi, bahan yang terlarut tidak menyatu dengan air pelarutnya.

b) Tepung halus, digunakan sebagai pakan benih (berumur 20-40 hari). Tepung halus diperoleh dari remah yang dihancurkan.

c) Tepung kasar, digunakan sebagai pakan benih gelondongan (berumur 40-80 hari). Tepung kasar juga diperoleh dari remah yang dihancurkan.

d) Remah, digunakan sebagai pakan gelondongan besar/ikan tanggung (berumur 80-120 hari). Remah berasal dari pellet yang dihancurkan menjadi butiran kasar.

e) Pellet, digunakan sebagai pakan ikan dewasa yang sudah mempunyai berat > 60-75 gram dan berumur > 120 hari.

f) Waver, berasal dari emulsi yang dihamparkan di atas alas aluminium atau seng dan dikeringkan, kemudian diremas-remas.

Vitamin dan Mineral

1. Cara memperoleh: dari toko penjual makanan ayam (poultry shop) yang sudah dikemas dalam bentuk premiks (premix).

2. Premix tersebut mengandung vitamin, mineral, dan asam-asam amino tertentu.

3. Contoh-contoh merek dagang:
- Top mix: mengandung 12 macam vitamin (A, D, E, K, B kompleks), 2 asam amino essensial (metionin dan lisin) dan 6 mineral (Mn, Fe, J, Zn, Co dan Cu), serta antioksidan (BHT)
- Rhodiamix: mengandung 12 macam vitamin (A, D, E, K, B kompleks), asam amino essensia metionin, dan 8 mineral (Mg, Fe, Mo, Ca, J, Zn, Co dan Cu), serta antioksidan.
- Mineral B12: mengandung tepung tulang, CaCO3, FeSO4, MnSO4, KI, CuSO4, dan ZnCO3, serta vitamin B12 (sianokobalamin). Merek lain: Aquamix, Rajamix U, Pfizer Premix A, Pfizer Premix B.

Penggunaannya :
4. Untuk ikan 1-2% dan untuk udang 10-15%.

Garam Dapur (NaCl)

Fungsi: sebagai bahan pelezat (gurih), mencegah terjadinya proses pencucian zat-zat lain yang terdapat dalam ramuan makanan ikan. Penggunaannya cukup 2%.

Bahan Perekat
Contoh bahan perekat: agar-agar, gelatin, tepung terigu, tepung sagu, dll. Yang paling baik adalah tepung kanji dan tapioka. Penggunaannya cukup 10%.

Pembuatan Pakan Buatan
Dalam menyusun ramuan untuk pakan buatan harus memperhatikan kadar zat-zat dari masing-masing bahan baku dan disesuaikan dengan kebutuhan.

Bentuk Larutan Emulsi
1. Sebutir telur itik direbus sampai masak, kemudian diambil kuningnya dan dilarutkan dalam 200 ml air.
2. Sambil diaduk, tambahkan 40 g tepung kedele halus, 5 g sagu, dan akhirnya 1 g vitamin.
3. Panaskan larutan sambil tetap diaduk, sampai diperoleh cairan kental seperti lem yang encer. Larutan siap digunakan setelah dingin.
4. Masa simpan larutan 10 jam dan digunakan untuk makanan burayak ikan yang berumur 3-20 hari.

Bentuk Larutan Suspensi
1. 20 g kedele direbus sampai masak, agar zat penghambat tumbuhnya hilang, dihaluskan dan diberi air sedikit demi sedikit, kemudian disaring dengan kain mori halus. Telur itik diberi perlakukan serupa dan yang digunakan hanya bagian yang kuning.
2. Larutan sari kedele dan larutan sari kuning telur dicampur dan diaduk merata.
3. Digunakan untuk makanan burayak.

c) Bentuk Roti Kukus
1. Telur itik dikopyok sampai lumat dan berbuih. Secara berangsur-angsur ditambahkan tepung ikan, tepung terigu, dan tepung susu, sampil terus diaduk dan diberi air sedikit demi sedikit.
2. Adonan dikukus sampai masak selama 30 menit. Roti yang sudah masak didinginkan dengan kipas angin.
3. Vitamin B dan C dihaluskan, ditambah tetrasiklin yang telah dibuang kapsulnya dan beberapa tetes vitamin A+D-pleks dan Kalsidol.
4. Roti kukus yang telah dingin, dibentuk menjadi gumpalan kecil-kecil, kemudian dioleskan pada campuran vitamin dan antibiotik, sambil diremas-remas sampai campuran merata. Roti dapat disimpan dalam lemari es selama 3 hari.
5. Sebelum digunakan sebaiknya dibuat suspensi, yaitu dengan melarutkannya dalam air melalui kain saringan halus yang ukurannya disesuaikan dengan ukuran burayak yang akan diberi makan.

Bentuk Pellet
1. Bahan untuk membuat pelet ada 2 macam, yaitu berupa: tepung kering dan gumpalan (pasta).
2. Bahan perekat dapat dicampur langsung dengan bahan lainnya saat masih kering, atau disendirikan. Bila disendirikan, bahan tersebut diseduh dulu dengan air mendidih sampai mengental seperti lem encer. Setelah itu bahan perekat dicampur dengan bahan-bahan lainnya.
3. Pencampuran bahan dimulai dengan bahan yang jumlahnya sedikit dan diakhiri dengan bahan yang jumlahnya paling banyak. Bahan yang berupa pasta dicampurkan paling akhir. Bahan perekat yang dibuat adonan tersendiri, dicampurkan paling akhir. Adonan yang masih kurang basah dapat ditambah air sedikit demi sedikit.
4. Apabila bahan perekat dicampur langsung dengan bahan-bahan lainnya, maka pembuatan adonan dilakukan dengan air panas sebanyak ± 1/4berat bahan baku. Pengadukan dilakukan di atas api kecil, agar air tidak cepat dingin.
5. Pengadukan adonan dilakukan sampai terjadi perubahan warna.
6. Adonan didinginkan di atas tampir. Apabila menggunakan ragi, maka pencampurannya dilakukan setelah adonan dingin.
7. Bahan baku yang telah dingin dicetak dengan penggiling daging dan akan diperoleh bentuk batangan-batangan. Batangan basah tersebut dipotongpotong sepanjang 3 cm.
8. Pelet basah yang telah dipotong-potong dijemur sampai kadar airnya 10- 20%. Pengeringan dihentikan apabila pelet kering, keras dan mudah patah.

Bentuk Remah dan Tepung
1. Keduanya berasal dari pellet yang sudah kering. Pellet digiling lagi dengan penggiling kopi. Besar kecilnya ukuran butiran tergantung kendor kencangnya setelan gigi-gigi penggilas alat penggiling.
2. Tepung kasar dan halus dipisahkan dengan ayakan.
- Untuk benih berumur 20-40 hari, mata saringnya 40-75 sampai 75-105 mikron.
- Untuk benih berumur 40-80 hari, mata saringnya > 105 mikron.

Bentuk Lembaran
1. Kuning telur ayam dikopyok sampai lumat, sambil berangsur-angsur ditambah air 100 ml, kemudian ditambah 20 gram tepung terigu.
2. Adonan dipanaskan sambil terus diaduk sampai adonan mengental menjadi emulsi larutan emulsi yang masih panas dan encer, dioleskan tipis-tipis
di atas lempeng aluminium, kemudian dipanggang sampai mengering dan akan mengelupas sendiri.
3. Lapisan yang telah mengelupas, dikumpulkan. Dalam keadaan demikian mudah pecah-pecah menjadi kepingan-kepingan.

Sekian pembahasan tentang pakan ikan dari saya, semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi pada artikel berikutnya.
0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Unknown
09:00

Friday, 8 May 2015

Bahaya Ular Laut Kuning, Bisa Membunuh Sekalipun Sudah Terbunuh

Bahaya Ular Laut Kuning, Bisa Membunuh Sekalipun Sudah Terbunuh


bahaya ular laut kuning
ular laut kuning

Halo teman-teman, selamat sore semua. Kali ini saya akan membahas yang cantik-cantik nih, yeah jadi tambah semangat. Eits, tapi yang cantik kali ini bukan manusia ya, melainkan ular laut kuning. Ya si cantik ini banyak kita jumpai di lautan lepas dengan iklim tropis termasuk di negara kita tercinta Indonesia. Ular ini memiliki ciri-ciri tubuhnya bagian atas berwarna hitam memanjang dari kepala hingga ekor, bagian perutnya berwarna kuning, serta sepertiga bagian belakang tubuhnya tetap dengan warna hitam dan kuning akan tetapi dengan motif yang lebih indah, bisa diperhatkan pada gambar di atas. Sekilas kita melihat warna ular tersebut mungkin kita berfikir bahwa dia adalah fans Borussia Dortmund atau Ikon dari produk Extra Joss, hehe lupakan.

Ular laut kuning ini biasa disebut ular laut perut kuning dengan nama ilmiah Pelamis Platurus. Ular laut kuning ini juga memiliki saudara satu spesies yang tak kalah cantik yaitu ular erabu (Latucida), Ular zaitun (Aipysurus), dan Ular setu (Parahydrophis Mertoni). Untuk penyebarannya, ular laut kuning dan ular erabu biasanya hidup di Samudera Hindia bagian utara dan tengah, dan Samudera Pasifik bagian barat. Sedangkan untuk jenis ular zaitun dan ular setu biasanya hidup di karang-karang di perairan antara Indonesia dan Australia.

Walaupun cantik, bermulut kecil, memiliki jumlah bisa yang sedikit dan dikenal tidak terlalu agresif, akan tetapi kadar dari bisa ular laut perut kuning ini sangatlah dahsyat. Bisa ular laut perut kuning ini memiliki kekuatan 30 hingga 60 kali bisa ular kobra, wah sulit dibayangkan. Bahkan, ketika ular ini sudah mati pun, jangan sampai kita bersentuhan langsung terutama dengan bagian mulut ular ini, karena kekuatan bisanya tidak berkurang sedikitpun. 

Untuk teman-teman yang sering berlayar atau sekedar berlibur ke laut, harap berhati-hati ya dengan si cantik ini. Persiapkan segala macam pencegahan dan cara menanggulagi bahaya ular ini dengan baik. Semoga kita semua tetap dapat menikmati kecantikan dari salah satu makhluk ciptaan Tuhan ini tanpa harus mengusik satu sama lain. Sekian tulisan singkat dari saya, semoga dapat bermanfaat.






0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Unknown
15:11

Thursday, 7 May 2015

10 Contoh Soal Ujian Ankapin 2 (Daerah, Metode dan Teknik Penangkapan Ikan)

10 Contoh Soal Ujian Ankapin 2 (Daerah, Metode dan Teknik Penangkapan Ikan)

Selamat malam pelaut muda, kali ini saya akan membagikan lagi contoh soal Ujian ANKAPIN 2 (Daerah, Metode dan Teknik Penangkapan Ikan). Silahkan dijadikan bahan referensi ya.

ujian ankapin 2
ujian ankapin 2

Soal Pilihan Ganda

1. Keududukan surface gill net dalam air adalah . . . .

a. Dibiarkan hanyut terbawa arus
b. Diberi pemberat agar tenggelam
c. Jaring diturunkan secara melingkar
d. Jaring dikerutkan

2. Yang dimaksud dengan trammel net adalah . . . .

a. Jaring satu lapis
b. Jaring dua lapis
c. Jaring tiga lapis
d. Jaring yang dihanyutkan

3. Fungsi tali kerut pada alat tangkap purse seine adalah untuk mencegah larinya gerombolan ikan ke arah . . . . 

a. Samping
b. Bawah
c. Atas
d. Tengah

4. Untuk mencegah membelitnya branch line pada alat tangkap long line maka perlu dipasang . . .
 . 
a. Swivel
b. Pemberat
c. Pelampung
d. Hook

5. Fishing gground trawl yang baik adalah . . . . 

a. Daerah yang dasar perairannya berlumpur dan berpasir serta rata
b. Daerahnya tidak berkarang dan dekat dengan pantai
c. Daerah berkarang dan banyak terdapat ikan hias
d. Daerah yang bebas dari jangkauan kapal pengawas

6. Yang dimaksud fishing ground adalah daerah penangkapan . . . . 

a. Ikan Cakalang
b. Ikan dan Udang
c. Ikan
d. Ikan-ikan pelagis

7. Bentuk main line pada long line sistem basket adalah . . . . 

a. Bentuk branch line melingkar
b. Ujung satu berbentuk mata, ujung lainnya berbentuk simpul
c. Kedua ujung dipasang swivel
d. Kedua ujung memiliki hook

8. Yang dimaksud dengan paranzella adalah . . . .

a. Satu trawl yang ditarik dua kapal
b. Satu Trawl yang ditarik di samping kapal
c. Dua trawl yang ditarik satu kapal
d. Dua trawl ditarik dua kapal

9. Dua lembar jaring bagian luar pada trammel net berukuran . . . . 

a. 1 s.d 2 x lebih besar dari bagian dalam
b. 2 s.d 4 x lebih besar dari bagian dalam
c. 1 s.d 2 x lebih kecil dari bagian dalam
d. 2 s.d 4 x lebih kecil dari bagian dalam

10. Panjang pendeknya jaring purse sein tergantung pada . . . . 

a. Lebar kapal
b. Draft kapal
c. Garis tengah kapal
d. Panjang kapal


Kunci jawaban :

1. a
2. c
3. b
4. a
5. a
6. b
7. b
8. a
9. a
10. d

Baiklah sekian dulu contoh soal Ujian ANKAPIN 2 (Daerah, Metode dan Teknik Penangkapan Ikan). Semoga bermanfaat. Baca juga Soal ankapin 2 Komunikasi,  dan Soal Ankapin 2 Olah Gerak Kapal. 
Untuk yang ingin sukses melaksanakan ujian ankapin 2, silahkan baca tips nya di sini Tips Jitu lulus ujian ANKAPIN 2
0
Komentar
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Unknown
23:09
Newer Posts Older Posts Home
Subscribe to: Posts (Atom)
Find Us :

Pencarian

Blog Keren

  • Info Menarik dan Tutorial

Entri Populer

  • Ikan Pelagis Lengkap Dengan Jenis dan Contohnya
    Ikan Pelagis Lengkap Dengan Jenis dan Contohnya Ikan Pelagis adalah ikan yang hidupnya di permukaan air hingga kolom air antara 0-200 m...
  • Nama Ilmiah Ikan-ikan Air Laut
    Nama Ilmiah Ikan-ikan Air Laut Seperti halnya ikan air tawar, ikan air laut pun terbagi menjadi 2 jenis, yaitu ikan pelagis dan demers...
  • Ikan Sembilang, Saudara Kembar Lele Yang Beracun Tapi Banyak Manfaatnya
    Ikan Sembilang, Saudara Kembar Lele Yang Beracun Tapi Banyak Manfaatnya Halo teman-teman, gimana kabarnya ? Semoga selalu sehat dan bah...
  • Bendera Isyarat Internasional Pada Kapal
    Bendera Isyarat Internasional Pada Kapal Alfa Di bawah saya ada penyelam, menjauhlah dengan perlahan. Bravo Saya se...
  • 10 Contoh Soal Ujian Ankapin 2 (Olah Gerak Kapal)
    10 Contoh Soal Ujian Ankapin 2 (Olah Gerak Kapal) Pada artikel sebelumnya saya sudah membahas contoh soal ujian ANKAPIN 2 untuk bidang K...
  • Nama Ilmiah Ikan-ikan Air Tawar
    Nama Ilmiah Ikan-ikan Air Tawar Ikan air tawar umumnya terbagi menjadi 2, yaitu ikan air tawar konsumsi dan ikan air tawar hias. Baikla...
  • Cara membuat Stik Lele Renyah dan Gurih
    Cara membuat Stik Lele Renyah dan Gurih Resep dan Cara membuat stik lele yang renyah dan gurih akan saya bagikan untuk teman-teman semu...
  • 10 Contoh Soal Ujian Ankapin 2 (Daerah, Metode dan Teknik Penangkapan Ikan)
    10 Contoh Soal Ujian Ankapin 2 (Daerah, Metode dan Teknik Penangkapan Ikan) Selamat malam pelaut muda, kali ini saya akan membagikan lagi...
  • 10 Contoh Soal Ujian ANKAPIN 2 (Komunikasi)
    10 Contoh Soal Ujian ANKAPIN 2 (Komunikasi) Selamat sore para pelaut muda calon perwira kapal. Kali ini saya akan membagikan contoh soal ...
  • Spesifikasi Alat Tangkap Purse Seine
    Spesifikasi Alat Tangkap Purse Seine Purse seine (pukat cincin) biasa disebut juga jaring kerut atau jaring kolor adalah salah satu ...
Copyright 2015 Ilmu Kelautan & Perikanan All Rights Reserved. Powered by Blogger.

Semua Artikel

  • ▼  2015 (39)
    • ▼  June (3)
      • Contoh Laporan PKL Kapal Ikan Purse Seine (BAB I -...
      • Contoh Laporan PKL Kapal Ikan Purse Seine (BAB I -...
      • Manfaat Ikan Kembung Yang Luar Biasa
    • ►  May (18)
      • 5 Tips Jitu Lulus Ujian Ankapin 2
      • Cara Membuat Peyek Renyah Isi Abon
      • 10 Contoh Soal Ujian Ankapin 2 (Olah Gerak Kapal)
      • Cara Mendapat Gaji Lebih Besar Dari Kapten
      • Cara Membuat Kerupuk Ikan Renyah & Gurih
      • 5 Ikan Terbaik Untuk Dibuat Abon
      • 7 Alat Tangkap Ikan Paling Populer Di Indonesia
      • Kapal Tanker
      • Pakan Buatan
      • Bahaya Ular Laut Kuning, Bisa Membunuh Sekalipun S...
      • 10 Contoh Soal Ujian Ankapin 2 (Daerah, Metode dan...
    • ►  April (18)

Contributors

  • Anas Rosyid Alamsah
  • Unknown

Kategori

  • Alat Tangkap
  • Budidaya
  • Contoh
  • Kapal
  • Manfaat
  • Nautika
  • Pengolahan
  • Perikanan Air Tawar
  • Perikanan Laut
Copyright 2013 Ilmu Kelautan Perikanan - All Rights Reserved
Design by Mas Sugeng - Published by Evo Templates